Seolah terengah-engah mengejar para kompetitornya, Sony masih berusaha mempertahankan reputasinya dengan mengeluarkan produk-produk baru secara konsisten. Pada bulan Maret 2013 lalu, perusahaan asal Jepang ini melepas berita tentang peluncuran dua smartphone terbarunya, yaitu Xperia SP dan Xperia L.
Xperia SP yang berlayar TFT 4.6 inchi Mobile BRAVIA® Engine 2 memiliki frame alumunium dengan berat 155 gr dan dimensi 130.6 x 67.1 x 9.98 mm, serta kamera Exmor R 8 MP yang mumpuni. Telepon genggam yang menurut Sony akan memberikan pengalaman inovasi desain sejati bagi para penggunanya ini dipersenjatai dengan prosesor dual-core 1.7 Ghz dan sistem operasi Android 4.1 Jellybean, lalu tersedia 8 GB memori internal dan slot untuk memory card microSD.
Tapi, mungkin fitur paling menarik dari
Xperia SP yang akan keluar dalam tiga warna (hitam, putih, dan merah) adalah
illuminating belt-nya yang merupakan cara smartphone ini memungkinkan
kepribadian si pemakainya tampak dipermukaan. Ada lima warna berbeda yang dapat
dipilih dan diatur agar menyala untuk menandakan panggilan masuk, pesan masuk,
update medsos, dan lain-lain.
Sementara adiknya, Xperia L, dirancang untuk
low-range dengan spesifikasi yang sedikit di bawah sang kakak yang ditujukan
untuk mid-range. Meski sama-sama ber-OS Android 4.1 Jellybean dan memori
internal 8 GB (plus slot microSD), prosesor smartphone ini hanya dual-core 1
Ghz dan layar TFT-nya lebih kecil, yaitu 4.3 inchi. Ukurannya pun lebih mungil
dengan dimensi 128.7 x 65 x 9.7 mm dan berat 137 gr.
Sony menyebut Xperia L yang juga keluar dalam
tiga varian warna (hitam, putih, dan merah) sebagai smartphone Android terbaik
di kelasnya. Dengan kamera Exmor R 8 MP-nya, dia mampu menghasilkan video dan
foto berkualitas HD sehingga setiap momen penting dari pemiliknya akan
tertangkap secara sempurna.
Sumber: http://malezones.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar